Khas Ramadhan, Ust. Muhamad Shidqi: 3 Hal yang Harus Dikuasai Pendakwah di Sosmed

1
868

KHASKEMPEK.COM – Seperti yang kita ketahui bahwa pada zaman sekarang ini, hampir semua orang memiliki gatget atau gawai. Dalam gawai itu banyak terdapat aplikasi medsos atau media sosial.

Dalam penggunaan medsos, sering kali penggunaannya berkaitan dengan semua bidang aspek kehidupan. Baik itu untuk memberi informasi, berdagang, promosi, usaha dan yang lainnya.

Medsos adalah alat, sama seperti pisau atau pulpen. Di tangan orang yang baik, pisau bisa untuk membelah sayur, daging dan buah. Tetapi di tangan orang yang jahat, pisau digunakan untuk kejelekan atau keburukan. Seperti begal, perampokan dan pencurian.

Oleh karena itu, kita jadikan medsos ini sebagai ladang amal bagi kita semua yang akan bermanfaat kelak di akhirat. Jangan gunakan medsos ini untuk berbuat keburukan, seperti fitnah, hoax atau menyebarkan aib sesamanya.

Dengan medsos, kita bisa saja mendapatkan pahala yang lebih banyak dari yang biasanya. Contoh sederhananya saja, jika kita melihat postingan teman, di facebook, instagram atau twitter, kalau di instagram kita bisa nge-love, itu mungkin hanya satu tombol bisa menyenangkan hati teman.

Maka dari itu, gunakan medsos ini untuk silaturrahim yang baik. Seperti hadits nabi yang berbunyi:


مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ وَيُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِل رَحِمَهُ

Barang siapa yang ingin dibanyakkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya maka sambunglah silaturrahim.

Kita sudah lama tidak bertemu dengan teman, melalui medsos kita bisa menyambung kembali jaringan silaturrahim itu, dan ini sangat bermanfaat sekali. Akhirnya, akan menjadi ladang amal bagi kita. Sederhana, hanya dengan like, love itu kita bisa membahagiakan hati orang.

Maka gunakan medsos ini sebaik-baiknya, terutama untuk para pendakwah. Ada tiga hal yang harus dikuasai oleh para pendakwah, yaitu: 1. Konten yang menarik. 2. Videografi yang menarik, dan 3. Menyebarkan informasi yang bermanfaat bagi semua orang.

Itulah kenapa kita harus mengapresiasi, banyak anak muda NU, santri-santri muda sedang menggemari videografi atau editing video yang akan di upload untuk dakwah di media sosial.

Maka semuanya kembali kepada diri kita, medsos adalah alat. Gunakan alat tersebut sebaik-baiknya, sesederhana mungkin. Jika kita tidak bisa menggunakan medsos itu untuk berbuat baik, maka janganlah gunakan medsos itu untuk berbuat buruk. (KHASMedia)

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here