Taftisyul Kutub Sebagai Syarat Mengikuti Ikhtibar

0
1753
Ada hal yang mereka pertaruhkan: apakah akan mendapatkan nilai jayyid (bagus) atau mutawasith (sedang). Yang paling ingin mereka hindari adalah nilai rodi’ (rendah) (Foto: KHAS Media)

Kempek- Salah satu agenda yang berjalan di Muhadloroh Majlis Tarbiyatul Mubtadi-ien (MTM) Pondok Pesantren Kempek Cirebon adalah taftisyul kutub (Koreksi Kitab), agenda yang memang urgen ini sebelumnya tidak ada, namun setelah salah satu putra dari Pengasuh MTM (Abuya H. Ja’far Shodiq) yang bernama Ust. Ahmad Nahdli Bin Ja’far  pulang dari Pesantren Lirboyo Jawa Timur agenda tersebut mulai digagas dan diberlakukan sebagai salah satu agenda tahunan Muhadloroh MTM dan sebagai syarat santri-santri mengikuti Ikhtibar (ujian/semester pondok).   

Dari seluruh mata pelajaran yang diajarkan di MTM Pondok Pesantren Kempek,  mulai mapel kelas At-Tamhidiyah sampai kelas Alfiyah semuanya ditaftisy. Dalam koreksian tersebut yang dikoreksi oleh ustadz-ustadznya mencakup hamiisy (ma’na tepi), terjemahan dan kerapian kitab serta buku tulis, santri yang kitab/bukunya telah memenuhi kriteria diatas nantinya kitab/bukunya tersebut diberi stempel TAM (sempurna) serta baru diperbolehkan mengikuti Ikhtibar Awwal yang akan berlangsung pada tanggal 04-09 Januari 2014. Sedangkan santri-santri yang kitab/bukunya  belum memenuhi kriteria kitab/bukunya tersebut diberi stempel NAQISH (kurang) dan harus melakukan HER Taftisy diwali kelas masing-mesing. Tujuan taftisy sendiri supaya kitab-kitab yang pernah diwejangi dan diajarkan Kyai dan Ustadznya benar-benar mengandung ma’na dan al-murod (terjemahan), agar pula santri-santri gampang ketika muroja’ah (mengulang/nderes pelajaran) ketika sudah lewat waktu nanti.

Agenda yang dikoordinatori oleh Ust. Siha Abdurrohim (salah satu pengajar di MTM) untuk  ajaran 2013-2014, tepatnya malam Ahad, tanggal 28 Desember 2013 santri-santri begitu antusias untuk mengikutinya, mereka berbondong-bondong menuju ruang yang sudah ditentukan oleh panitia. Tak lain karena mereka berharap dengan mengikuti taftisy dan memenuhi kriterianya, mereka bisa mengikuti Ikhtibar Awwal (Ujian/semester pondok pertama).

Taftisy kitab yang dijadikan sebagai syarat mengikuti Ikhtibar bersama dengan hafalan nadzom ini wajib diikuti oleh santri-santri Muhadloroh MTM Pondok Pesantren Kempek setahun dua kali.
Oleh: Lufaepi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here