KHASKEMPEK.COM, KEMPEK – “Ayo nderek bebersih, diniati bersihi ati. Dawuh Kyai ‘Aqiel kepada saya.”
Demikian Ibu Ny. Hj. Shobihah Maimun Zubair menyampaikan kepada santriwati dalam acara dalam mauidzoh hasanah pada acara Halal Bi Halal dan pelantikan pengurus Madrasah Tahdzibul Mutsaqqofien (MTM) Putri, yang bertempat di GOR Munas, Kamis (19/5/2022).
Lebih lanjut beliau mengatakan, “Ketika kita meniatkan diri untuk mengaji, maka harus menjaga kebersihan terlebih dahulu, yang diniati untuk membersihkan hati supaya ilmu yang dikaji dapat difahami,” tutur putri Mbah Moen ini.
Pada kesempatan itu, nyai yang akrab dengan panggilan Ibu Biha mengajak para santriwati agar menjaga perilakunya, terutama di saat-saat sedang menimba ilmu di pesantren. Beliau mengutip salah satu maqolah yang terdapat di kitab Ta’lim Al-Muta’allim.
” افضل العلم علم الحال, وافضل العمل حفظ الحال”
“Ilmu yang paling utama adalah ilmu hal (tingkah laku) dan amal yang paling utama adalah menjaga tingkah laku.”
Menaati peraturan itu bukanlah hal yang sepele dan remeh. Tapi di dalam nya terdapat ridho dari masyayikh dan do’a-do’a beliau yang menjadi sebab kita mendapatkan ilmu yang futuh. Jelas Ibu Biha.
Seperti yang terurai dalam Nadzom Alala:
اَلاَ لاَتَنَالُ الْعِلْمَ اِلاَّ بِســــِتَّةٍ # سَأُنْبِيْكَ عَنْ مَجْمُوْعِهَا بِبَيَانٍ
ذُكَاءٍ وَحِرْصٍ وَاصْطِبَارٍ وَبُلْغَةٍ # وَاِرْشَادُ اُسْتَاذٍ وَطُوْلِ زَمَانٍ
Terdapat 6 unsur yang akan membuat futuh Ilmu, yaitu cerdas, semangat, sabar, biaya, petunjuk ustadz dan lamanya waktu.
