KHASKEMPEK.COM, KEMPEK – Madrasah Aliyah KHAS Kempek telah divisitasi oleh tim akreditasi dari BAN-S/M (Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah, Rabu pukul 08.00 WIB (24/7).
Kedatangan dua asesor, yaitu Drs. Arief Achdiar, M.Pd dan DR. H. Dadang Rahman Munandar, M.Pd disambut oleh kepala madrasah, bapak/ibu guru dan santri-santri Pondok Pesantren KHAS Kempek baik putra maupun putri dengan lantunan syair Qoro’na.
Dalam acara pembukaan akreditasi yang bertempat di aula madrasah, Komite Madrasah Drs. H. Shofiyudin, M.Pd menyampaikan bahwa MA KHAS Kempek sejak didirikan tahun 2003 sampai saat sekarang, alhamdulillah masih dipercaya oleh masyarakat sehingga terus terang, kami kadang-kadang kewalahan menerimanya. “Ini patut bersyukur kepada Allah SWT,” ucap beliau.
Sambutan dilanjut oleh Kepala MA KHAS Kempek, KH. Ahmad Zaeni Dahlan, Lc., M. Phil. Dalam kesempatan ini, beliau mengajak tim asesor dan hadirin untuk menonton profil MA KHAS Kempek yang ditampilkan lewat proyektor.
Dikatakan bahwa dalam memotret MA KHAS Kempek itu harus secara keseluruhan, karena madrasah ini berada didalam lingkungan pondok pesantren yang semua siswa-siswinya berada di pondok. “Kalau diluar ada istilah full day school. Maka disini disebut full day and night. 24 jam penuh belajarnya,” kata beliau.
Sedangkan, KH. Ni’amillah Aqiel Siroj, M. PdI sebagai perwakilan dari yayasan KHAS Kempek menyampaikan tentang sejarah berdirinya pondok pesantren termasuk MA KHAS Kempek sampai proses pendirian STAI dan STIKES.
Lebih lanjut beliau menjelaskan bahwa akreditasi itu harus dilaksanakan. Ibarat anak dikunjungi dan dikontrol oleh orang tuanya. Terima kasih kepada asesor. “Semoga kita semua mendapatkan keberkahan dengan adanya akreditasi ini sehingga kita tetap eksis dan ilmu kita bisa bermanfaat,” harap beliau.
Terakhir, sambutan dari perwakilan tim asesor, Drs. Arief Achdiar, M.Pd. Beliau merasa bahagia karena bisa merasakan nuansa pesantren. “Enjing-enjing santri berbaris menyambut kedatangan kami. Sungguh pesantren ini luar biasa.Sampai disini, kami disambut kembali oleh santri putri yang luar biasa,” tuturnya.
“Kedatangan kami, seperti yang sudah dikatakan, adalah untuk memotret tapi kalau hanya sekedar memotret, potret model apa yang harus kami tampilkan, wong sudah ditampilkan dengan luar biasa.”
Beliau melanjutkan, “Saya percaya dengan jumlah santri yang ribuan, itu menunjukkan bukti bahwa masyarakat sangat memberikan penghargaan yang luar biasa pada MA ini, pada pesantren ini. Jadi tanpa dipotret pun mestinya sudah bisa disimpulkan seperti apa lembaga ini.”
“Namun demikian, karena kami diberi tugas untuk menvalidasi, memverifikasi dan mengklarifikasi hal-hal yang berkaitan dengan administrasi, saran pra sarana, tenaga pendidik dan kependidikan maka kami hadir selama dua hari disini,” tegasnya.
Setelah selesai sambutan-sambutan, acara ditutup dengan do’a oleh KH. Ni’amillah Aqiel Siroj, M.PdI dan akhiri dengan sesi foto bersama.
Turut hadir dalam acara pembukaan tersebut Drs. H. Zaenudin, M.Pd (pengawas atau tim pendamping pelaksana akreditasi tahap 2 akreditasi MA kabupaten Cirebon), Ny. Hj. Daimah Nashier dan Bunda Tho’atillah Ja’far (perwakilan dari pondok pesantren putri).
Setelah istirahat sebentar, acara dilanjut dengan pengecekan satu persatu berkas dan dokumen akreditasi dari 8 standar. Pada pukul 14.00 WIB acara pada hari pertama itu selesai dan dilanjut hari Kamis (25/7) dengan agenda cek lapangan, peer teaching dan penutupan.
Sehari sebelumnya, kepala madrasah bersama tim akreditasi melaksanakan ziarah kubur di maqbaroh masyayikh Kempek dengan harapan acara akreditasi bisa berjalan lancar, sukses dan mendapatkan hasil yang memuaskan. (KHASMedia)
