Kiai Ni’amillah Aqiel Jelaskan Penciptaan Nur Muhammad

0
1412

KHASKEMPEK.COM, CIREBON – Pengasuh Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon, KH. Ni’amillah Aqiel Siroj menjelaskan tentang asal usul penciptaan nur Muhammad. Hal ini beliau sampaikan pada acara Tengah Tani Bersyukur dalam rangka memperingati Maulid Nabi di Masjid Nurul Hidayah, Dawuan Cirebon, Sabtu (6/11/2021) malam.

Dalam ceramahnya, Kiai Ni’amillah juga menjelaskan bahwa, Nabi Muhammad Saw itu disebut Insan Kamil, manusia yang sempurna. Tidak mempunyai cacat sedikit pun, tidak seperti kita semua. “Beliau makhluk yang sempurna baik fisiknya, maupun akhlaknya. Oleh karena itu, jangan sampai kita mencela fisik atupun akhlak nabi,” jelasnya.

“Nabi Muhammad Saw diciptakan oleh Allah Swt dengan tujuan agar kita semua selamat dan mulia di dunia dan akhirat,” jelasnya lagi.

Lantas putra terakhir pendiri Pesantren Khas Kempek, Almaghfurlah KH. Aqiel Siroj ini memberikan pertanyaan: “Kenapa kita semua ikut memperingati Muludan?,” tanya Kiai Niam.

“Masa kelahiran anak atau cucu, kita merasa bahagia. Sedangkan kelahiran nabi, kita tidak merasa bahagia. Oleh karena itu, seyogyanya kita bersyukur dan merasa senang akan kelahiran nabi,” tegas Kiai asal Pesantren Kempek ini.

Selain itu, beliau juga menyampaikan, di mana-mana diselenggarakan acara Maulid, tidak hanya di Indonesia saja, di negara-negara Afrika, Arab dan lainnya. Kecuali Saudi Arabiyah, karena mereka beranggapan, Muludan itu perbuatan syirik. “Sebab, menurut mereka, Muludan itu membanggakan nabi, sampai mengkultuskan bahkan mentuhankan nabi,” ungkapnya.

Selanjutnya, Kiai Ni’amillah menerangkan asal usul penciptaan nur Muhammad. “Allah pertama kali menjadikan makhluk itu adalah nur Muhammad. Sampai nabi Adam dan semua nabi-nabi yang lain dibuat dari nur (cahaya) nabi Muhammad Saw. Sehingga para malaikat bersujud kepada nabi Adam karena pada saat itu malaikat melihat cahaya di kening nabi Adam, yang berasal dari cahaya nabi Muhammad Saw,” katanya.

“Dari Nabi Adam, nur Muhammad itu turun ke nabi-nabi setelahnya, terus sampai ke Bani Hasyim, yakni Sayid Abdulloh,” jelas Kang Niam.

Lalu Kang Niam bercerita, bahws Bapak Abdul Mutholib itu punya anak banyak, ada yang bernama Hamzah, Abbas, Abu Tholib, dan ada yang bernama Abdulloh. Jadi Abdulloh (bapaknya nabi) ini putra terakhir.

Diceritakan, ada seorang perempuan bernama Fatimah menyukai Abdulloh. Namun keluarga Abdulloh sepakat untuk menjodohkannya dengan Aminah. Akhirnya, Abdulloh dinikahkan dengan Aminah pada hari Kamis.

Setelah menikah, pada hari berikutnya, Abdulloh bertemu kembali dengan Fatimah, namun Fatimah tidak mau lagi menyapa Abdulloh. Sehingga, ia merasa heran dan bertanya apa penyebabnya. Fatimah menjawab: “Cahaya yang ada padamu kemarin telah hilang. Hari ini engkau tak lagi bisa memenuhi harapanku,” katanya.

Setelah bercampur dengan Siti Aminah, ketampanan Abdulloh menjadi berkurang, karena nur Muhammad yang tadinya ada pada Sayid Abdulloh, berpindah pada rahim Siti Aminah.

“Ini menunjukkan bahwa Nabi Muhammad Saw itu diciptakan dari nur yang pertama kali diciptakan Allah Swt, dari mulai nabi Adam dan turun sampai kepada ayahandanya Nabi Muhammad Saw,” pungkasnya. []

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here