KHASKEMPEK.COM, KEMPEK – Santriwati Pondok Pesantren KHAS Kempek Cirebon berhasil meraih juara III pada lomba MQK Syarh Ibnu Aqiel se – Jawa Barat di Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon pada Minggu, 31 Juli 2022.
Salah satu siswi Madrasah Tahdzibul Mutsaqqofin terpilih untuk mengikuti lomba MQK mewakili Pondok Pesantren KHAS Kempek Putri dan berhasil meraih juara III se-jawa barat.
Santriwati atas nama Ilfa Aqielah, mengaku telah bangga dengan apa yang diraihnya. Ilfa juga menyampaikan bahwa ia tak pernah menyangka kalau dirinya bisa mendapatkan juara 3, kaget bercampur senang, karna bisa maju sesuai keinginannya.
“Lomba kali ini adalah lomba saya ke 3 di pondok pesantren Babakan Ciwaringin. Alhamdulillah saya bisa mendapat juara III, saya harap lomba kali ini bisa menjadi awal yang baik bagi saya dan siswi Madrasah Tahdzibul Mutsaqqofin Putri lainnya.” Tutur Ilfa.
“Hal ini merupakan kebanggaan tersendiri untuk seluruh siswi dan guru MTM Putri, mengingat sudah lumayan lama Madrasah Putri tidak memenangkan lomba MQK se-Jawa Barat.” Pak Id (Bag. Pend MTM Putri).
Dalam wawancara, Ilfa sendiri mengungkapkan beragam perasaannya. Diantaranya bahwa usaha yang ia lakukan sebelum mengikuti lomba belum bisa dikatakan maksimal, karena ia harus bisa membagi waktu untuk persiapan lomba di sela-sela kesibukan lainnya. Tidak luput dari itu, Ilfa juga memiliki i’tikad yang kuat kalau ia harus tampil dengan bagus dan maksimal.
“Tak lupa juga saya selalu berdoa serta mengirimkan fatihah kepada pengarang kitab, para masyayikh kempek, serta guru ngaji Alfiyah saya, Ayah KH Ahmad Zaeni Dahlan, Lc, MPhil dan Bapak K. Ghufroni Masyhuda.” Terang santriwati pemenang MQK Syarh Ibn Aqiel 2022.
Ilfa juga berpesan bahwa kita harus tetap optimis dalam mempelajari ilmu nahwu dan shorof karena dari situ kita bisa memahami isi kitab sampai dapat memahami alquran dan hadist, juga senantiasa bersemangat untuk nderes kitab karna hal itu sebagai proses agar kita cepat meraih kesuksesan dalam belajar. Sekaligus mengamalkan petuah dari Bapak pengasuh KH Muh. Musthofa Aqiel Siroj yang berbunyi : “Wiridane Santri Iku Deres Qur’an lan Maca Kitab Kuning.”
