Ikhwan KHAS Semarang Peringati Haul Ke-34 Almarhum Almaghfurlah KH ‘Aqiel Siroj dan Sesepuh Kempek

0
282

KHASKEMPEK.COM, SEMARANG – Pengurus Cabang Ikhwan KHAS Semarang (IKS) menyelenggarakan Tahlil Memperingati Haul Ke-34 Almarhum Almaghfurlah KH. Aqiel Siradj dan Sesepuh Kempek serta Pengkhataman Al-Qur’an Semarang masa khidmah 2023-2024.

Acara dilaksanakan bertempat di Sekretariat Ikhwan Khas Semarang dan via online dengan Google Meet, berlangsung dari pukul 20.00 WIB s.d, Kamis (10/08/23).

Panitia haul Kiai Aqiel ke-34 IKS Semarang, Nana Khoerina menjelaskan, peringatan haul tersebut bertujuan ngalap berkah para masyayikh Kempek. Dengan harapan, anggota Ikhwan KHAS Semarang yang sedang menempuh pendidikan di Semarang diberi kemudahan dan ilmu manfaat.

Menurutnya, momentum haul juga sebagai pengingat bahwa alumni harus merasa bangga dengan almamater Pondok Pesantren Khas Kempek. Di samping itu, alumni juga punya tanggung jawab besar untuk membesarkan almamaternya.

“Alumni harus bangga dengan membawa nama Kempek di luar,” terangnya.

Bintang Kumala Faza selaku senior IKS Semarang menambahkan, sebagai santri harus bersyukur pernah mengenyam pendidikan di Pesantren Khas Kempek. Hal itu karena para santri dididik oleh kiai-kiai yang alim.

Pria asal Tegal ini bercerita tentang kealiman putra-putra K.H Aqiel siroj. Salah satu faktor kealimannya adalag karena berkah dan karomah Kiai Aqiel.

Ia mengingat betul dawuh Putra kedua Kiai Aqiel, KH Said Aqiel Siroj. Pengasuh Pondok Pesantren Luhur Atsaqofah Jakarta tersebut pernah berkata bahwa kemulian dan kealimannya minum bekas air cuci tangan ayahandanya.

” Kemuliaan dan kealiman saya itu karena dulu Ketika ayah saya setelah makan air bekas cuci tangannya diminum oleh anak-anaknya,” tutur Bintang mengingat perkataan Kiai Said Aqiel.

Sementara, Muhammad Rizik Tsani juga tidak lupa menyampaikan poin penting kita sebagai alumni Kempek yang berkecimpung di dunia pendidikan umum seperti mahasiswa sekarang. Sebagai santri sekaligus mahasiswa harus menyeimbangkan antara ilmu yang kita dapat di pondok dan ilmu yang kita dapat di perkuliahan.

Oleh karenanya, Ikhwan KHAS Semarang membuka kelas diskusi yang membahas tentang karya Prof. KH Said Aqil Siroj. Di dalam forum itu, anggota Ikhwan Khas membahas dan mengkaji bersama-sama pemikiran-pemikiran beliau.

” Kita sebagai santrinya harus mempelajari dan mengkaji karya dari kiai sendiri,” pungkasnya.

Sumber: https://www.portaljateng.id/2023/08/11/peringati-haul-ke-34-kiai-aqiel-dan-sesepuh-kempek-ikhwan-khas-semarang-gelar-tahlil-dan-tahtiman-alquran/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here