Haul dan Khataman Virtual dengan Konsep Transformasi Digital

0
606

KHASKEMPEK.COM – Beberapa hari lagi, tepatnya tanggal 4, 5 dan 6 September 2021, Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon akan menyelenggarakan kegiatan Haul KH. Aqiel Siroj dan Sesepuh serta Khataman Al-Qur’an, Juz ‘Amma dan Kitab Alfiyah.

Seiring pandemi yang belum kunjung usai, namun tuntutan hidup kita harus tetap produktif, maka Pesantren Khas Kempek mengadakan event ini mengusung tema “Bersyukur atas Khataman & Bersabar atasi Ujian”, kata Ketua Panitia Kang H. Ahmad Nahdli BJ.

Sebagaimana dikatakan oleh Sekretaris Panitia, Mas Shofy Musthofa, bahwa Masyayikh Khas Kempek : Al-Mukarrom KH. M. Musthofa Aqiel Siroj, KH. Ni’amillah Aqiel Siroj, termasuk Ketua Umum PBNU Prof. DR. KH. Said Aqiel Siroj dijadwalkan akan memberikan tausiyah dan do’a pada acara ini.

Mas Amud mencatat, santri yang khatam pada tahun ini adalah Khotimin Al-Qur’an 215 putra dan 107 putri, Juz ‘Amma 680 putra dan 434 putri, Alfiyah 105 putra dan 77 putri ini.

“Selain acara pentas Khataman, hari terakhir kegiatan ini akan ditutup dengan resepsi Haul Muassis dan Sesepuh. Beberapa tokoh dan ulama, serta sejumlah Pejabat Tinggi Negara rencananya akan ikut menghadiri kegiatan positif edukatif ini baik secara luring atau hanya daring, demikian kata Kiai Muhammad BJ selaku penanggungjawab kegiatan ini.

Mengapa harus Virtual?

Menurut Ketua SC, Kiai Ahmad Zaeni Dahlan, penyelenggaraan kegiatan Haul dan Khataman kali ini dilakukan secara hybrid dimana pelaksanaan offline bertempat di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon dan secara online melalui video conference zoom meeting.

Sesuai dengan anjuran Pemerintah untuk memutus penyebaran pandemi Covid-19, kegiatan ini diselenggarakan dengan penuh kehati-hatian dan menerapkan disiplin protokol kesehatan 3M, menjaga jarak, mengenakan masker, juga mencuci tangan dengan sabun,” jelasnya.

Itulah mengapa acara ini harus disertai dengan virtual.

Dan yang perlu dicatat tanggal dan jamnya adalah kegiatan ini juga akan disiarkan secara live streaming di 4 kanal Youtube Khas Kempek, TVNU, TV9 dan NU Channel, insya Allah.

Apa itu Konsep Transformasi Digital?

Sejarah Transformasi Digital
meskipun teknologi komputer telah ada selama beberapa dekade, konsep transformasi digital relatif baru.

Konsep ini hadir pada 1990-an dengan diperkenalkannya internet mainstream. Sejak itu, kemampuan untuk mengubah bentuk tradisional media (seperti dokumen dan foto) menjadi satu dan nol telah memudar di tengah pentingnya hal yang dibawa oleh teknologi digital kepada masyarakat.

Hari ini, digitalisasi menyentuh setiap bagian dari kehidupan kita, mempengaruhi cara kita bekerja, berbelanja, bepergian, mendidik, mengaji, mengelola, dan bahkan hidup.

Praktik transformasi digital biasanya digunakan dalam konteks bisnis.

Teknologi yang muncul seperti kecerdasan buatan (AI), Cloud Computing dan Internet of Things (IoT) mempercepat transformasi, sementara teknologi dasar seperti manajemen data dan analitik diperlukan untuk menganalisis sejumlah besar data yang dihasilkan dari transformasi digital.

Transformasi digital dimungkinkan oleh penyatuan orang, pekerjaan dan teknologi.

Haul dan Khataman kali ini Panitia menggandeng sebuah Event Organizing (EO) dari Jakarta untuk menampilkan event tahunan Pesantren Khas Kempek ini agak berbeda.

Acara selama 3 hari ini akan berlangsung secara hybrid dengan ribuan orang peserta yang hadir baik on-site maupun secara online melalui platform Zoom dengan menghadirkan ribuan Keluarga Khotimin, Wali Santri, Alumni dan Muhibbin/Simpatisan Umum agar bisa menyaksikan langsung putra putrinya.

Bagi Khas Kempek ini adalah terobosan baru, meski mungkin sudah ada pesantren yang lebih dulu menggunakan konsep ini.

Selain acara ini dilakukan secara virtual, penggunakan konsep transformasi teknologi digital juga menyentuh pada background panggung.

Background panggung kami sekarang menggunakan konsep teknologi videotron atau LED display. Media yang dapat menampilkan video atau teks dengan menggunakan teknologi light emiting diode (LED).

Kali ini kami tidak menggunakan baliho printing konvensional yang cenderung statis sesuai cetakannya. Kami ganti dengan videotron agar layar dibelakang panggung bisa menampilkan gambar hidup dan bergerak.

Jadi gampangnya videotron adalah baliho digital, karena fungsinya sama dengan baliho cetak.

Tidak berhenti disini, KhasMedia dan Panitia bagian Protokoler bersama EO sedang menyiapkan materi tampilan untuk mengisi jeda-jeda acara dengan transisi efek dan animasi 3D agar lebih smooth dan kekinian.

Jadi, para virtualis dan zoomaris he he akan dimanjakan dengan tampilan-tampilan menarik yang wah, sehingga tak kalah dengan tamu undangan langsung yang kehadirannya dibatasi karena pandemi.

Walhasil, langkah Pondok Pesantren Khas Kempek ini merupakan upaya menyongsong gerakan literasi digital, dengan tetap berpegang pada 4 pilar utama, yaitu: Etis Bermedia Digital; Aman Bermedia Digital; Cakap Bermedia Digital; dan Budaya Bermedia Digital.

Kegiatan edukasi seperti ini butuh partisipasi dan kerjasama semua pihak.
Apabila perangkat komputer, laptop atau Smartphone sudah tersedia, jangan lupa beli kuotanya ya he he…

Disarikan dari beberapa sumber.

Semoga Allah meridhoi dan mendapatkan berkahnya.

Untuk Masyayikh Kempek, Al-Faatihah…

NKT.29.08.2021

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here