Mudik ke Kampung Halaman, Kiai Said Aqil Silaturrahim dan Ziarah

0
1171

KHASKEMPEK.COM – Momen liburan hari raya Idul Fitri 1440 H dimanfaatkan oleh Ketum PBNU, Kiai Said Aqil Siradj dan istri untuk mudik ke kampung halaman tepatnya di desa Kempek kecamatan Gempol kabupaten Cirebon.

Beliau rawuh di tanah kelahirannya untuk bersilaturrahim dengan keluarga besarnya di Pondok Pesantren KHAS Kempek, yang merupakan pesantren peninggalan orang tua beliau.

Susana hangat nampak terasa dalam obrolan bersama adik, keponakan dan saudara-saudara beliau di rumah almarhum Buya Ja’far. Setelah itu Kiai Said daharan bareng keluarga dan beristirahat sebentar di guest house pesantren.

Selain silaturrahim, Kang Said juga selalu menyempatkan diri untuk berziarah ke maqbaroh almarhum ayahandanya yaitu Kiai Aqil Siroj dan almarhumah ibundanya yang bernama Nyai Afifah Harun serta maqbaroh masyayikh pesantren Kempek lainnya.

Dihadapan pesarean kedua orang tuanya, beliau membaca tahlilan, surat-surat Al-Qur’an dan do’a dengan khusuk dan tenang. Tidak lupa juga beliau bertawassul dihadapan pesarean Kiai Harun serta Mbah Idris Kamali.

Ada satu hal yang selalu beliau sempatkan dalam setiap lebaran di Kempek setelah selesai berziarah adalah menjenguk Kiai Hamdan Zainuddin yang sedang sakit dan Nyai Jazilah Yusuf yang sudah sepuh.

Kiai Said selalu mampir ke rumah Kiai Hamdan untuk sekedar menanyakan kabar, kesehatan dan kegiatan yang dilakukan oleh keponakannya itu. Sesekali Kiai Said menghiburnya dengan mendendangkan syair-syair Arab, seperti Qasidah Burdah.

Disini dihadapan Kiai Hamdan dan saudara-saudaranya yang lain, Kiai Said membacakan beberapa syair Arab dengan merdu kemudian beliau menerjemahkannya. Melanjutkan kembali lantunan syairnya dan menerjemahkannya lagi. Sungguh beliau sangat mahir dalam hafalan syair-syair tersebut.

Beliau bercerita, di rumah yang sekarang ditempati oleh Kiai Hamdan bersama istrinya inilah, dulu Kiai Said dilahirkan dan semasa kecilnnya beliau banyak dihabiskan di rumah ini, rumah sepuh yang penuh kenangan.

Dari sini kita bisa belajar kepada beliau, Kiai Said Aqil Siradj yang merupakan Ketua Umum PBNU bahwa setinggi apa pun derajat manusia di dunia, jangan sampai lupa kepada orang tua dan saudara. Salam ta’dzim…

KHASMedia

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here