KHASKEMPEK.COM, KEMPEK – Pada Sabtu (28/09) sekiar pukul 20:30 WIB, acara Haul dan Khotmil Qur’an Ke-30 PP. KHAS Kempek telah sampai pada malam puncaknya. Acara yang digelar dilapangan utama Yayasan KHAS ini dihadiri oleh ribuan orang yang bukan hanya memadati lapangan utama, melainkan sampai ke wilayah MA KHAS, hingga masjid Al-Jadied.
Acara tersebut dibuka dengan pembacaan tawassul oleh pengasuh Yayasan, KH. Muhammad Musthofa Aqil, pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Ust. Masyhuri, S.Pd.I., penyanyian lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Ya Lal Wathan, dan Tahlil yang dipimpin oleh KH. Niamillah Aqiel.
Setelah itu, acara dilanjut dengan sambutan dari panitia Haul, KH. Muhammad bin Jafar, Lc., S.Pd.I. dalam sambutannya, beliau mengucapkan rasa syukur kepada Allah, atas kelancaran semua agenda Haul dan Tasyakkur mulai dari Bakti Sosial, Sunat Massal, Bahtsul Masail, dan lainnya.
Kemudian, acara dilanjut dengan sambutan dari pengasuh yayasan, KH. Muhammad Musthofa Aqiel. “Ini adalah Haul teristimewa, karena bersamaan dengan disahkannya UU Pesantren,” tutur beliau. lalu,
Acara dilanjut amanat pemerintah daerah, PLT Bupati Cirebon, Drs. H. Imron Rosyadi, M.Pd.I, beliau berharap dengan rutinan acara haul seperti ini, dapat menambah wawasan keislaman kita demi menamah ketaqwaan kita kepada Allah dan Nabi Muhammad SAW. dan amanat Pemerintah Pusat Oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Muhammad Hanif Dhakhiri, S.Ag., M.Si. beliau menyampaikan berapa pentingnya dunia pesantren dalam era modern seperti ini.
Setelah itu, acara dianjut dengan pembagian syahadah Al-Quran.
Terakhir, acara diisi dengan taujihat oleh Habib Salim bin Jindan Beliau berpesan agar untuk menumbuhkan rasa khidmat pada bumi pertiwi.dan dilanjut taujihat oleh Prof. Dr KH.said aqil siraj “Kita harus mempunyai rasa himmah dan azimah yang tinggi” ungkap Beliau.
Acara ditutup dengan dzikir bersama yang diawali dengan pembacaan ayat suci al quran oleh Ust. jazuli dan di lanjut pembacaan dzikir bersama sekaligus Do’a oleh Dr. Syeikh Sayyid Muhammad Fadhil al-Jailani. (KHASMedia)
