Kiai Musthofa Aqil: Festival Tajug Merupakan Wujud Wasiat Sunan Gunung Jati

0
626

KHASKEMPEK.COM, KESEPUHAN, CIREBON – Pengasuh Pondok Pesantren KHAS Kempek Cirebon KH Muhammad Mustofa Aqiel Siroj menyampaikan sambutan sebagai ketua panitia pada acara pembukaan Festival Tajug 2019 di Alun-alun Keraton Kesepuhan Cirebon, Jumat (22/11/2019).

Kiai Musthofa yang merupakan putra ketiga dari Kiai Aqil Siroj ini mengatakan bahwa Festival Tajug merupakan wujud wasiat Sunan Gunung Jati, “Ingsun titip tajug lan fakir miskin” yang artinya saya menitipkan masjid dan fakir miskin.

“Sebagai umat yang beriman, kita harus dapat meneruskan dan menjaga tajug,” kata Kiai Mustofa.

Beliau juga mengatakan bahwa masjid fungsinya sangat luas, tidak hanya sebagai tempat beribadah, tapi juga tempat dakwah dan kegiatan ekonomi.

Dalam kesempatan lain, Kiai Musthofa menjelaskan, wasiat Sunan Gunung Jati tentang tajug mengandung makna tentang pentingnya pembinaan akidah, terutama pembinaan akidah di tajug atau nama lainnya, seperti mushala, surau dan masjid.

Sementara fakir miskin dapat dimaknai tentang pembangunan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Pemberdayaan ekonomi masyarakat itu sendiri dapat dimaknai dari masjid atau mushala.

Selain itu, bisa juga dimaknai Tajug itu sebagai Islam dan Fakir Miskin itu adalah umat. Maka harus ada nasionalis dan religius .

“Dengan tema ini semoga tergugah, bahwa Islam kita adalah Islam Nusantara yang santun, tidak radikal dan tidak mudah mengkafirkan orang lain dan tidak merasa benar sendiri dan saling menghormati,” tutur Kiai Musthofa. (KHASMedia)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here