Jakarta – Rasa bahagia nampak terlihat dari wajah Mas Agil Said Aqil setelah selesai melakukan akad nikah dan dinyatakan sah oleh KH. Ma’ruf Amin selaku saksi nikah. Ia mengucapkan rasa syukur dengan mengangkat keatas kedua tangannya secara spontan.
Bertempat di Hotel Shangri-la Jakarta, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof. Dr. KH Said Aqil Siroj, MA menggelar akad nikah putra bungsunya, Mas Agil Said Aqil, dengan gadis pujaannya, Mbak Siti Hajar Sofyan, Sabtu, (9/2/2019).
Acara dimulai dengan prosesi adat Makasar dari mempelai wanita dan dilanjutkan dengan khutbah nikah dan nasihat pernikahan untuk kedua mempelai oleh KH Miftachul Akhyar (Rois Aam PBNU). Beliau memberi wejangan kepada pengantin bahwa dalam pernikahan itu ada ketenangan jiwa.
Beliau mendo’akan, semoga Mas Agil bisa menjadi suami yang bisa memahami perasaan istri, begitu juga sang istri nantinya bisa memahami perasaan suami. Suami adalah imam bagi rumah tangga. Seorang istri yang sholihah harus bisa menjaga kehormatan suami. Tujuannya untuk menjadi pasangan hidup dengan cinta dan kasih sayang yang tulus, yang tak lekang dikala panas dan tak lapuk dikala hujan, yang tertaut rindu disaat berjauhan dan penyejuk jiwa disaat berdekatan.
Saling menghibur dikala duka, saling mengingatkan dikala bahagia, saling mendo’akan dalam kebaikan, saling menyempurnakan dalam peribadatan, pasangan yang diikat dengan keimanan, ketakwaan dan kesederhanaan, serta mampu bersabar mengarungi lika-liku hidup untuk menyiapkan sebuah generasi yang siap guna mewujudkan bonus demografi pada tahun 2035, sekaligus mempersiapkan lahirnya generasi emas.
Kemudian acara dilanjut dengan ijab kabul akad nikah dan ditutup dengan do’a oleh Mbah Yai Maimoen Zubair. Dan masih di hotel yang sama, pada malam harinya acara dilanjut dengan resepsi pernikahan yang dihadiri oleh tamu undangan dari mulai kerabat, para kiai sampai pejabat. Barokallah…
(KHASMedia)
