KH. Ja’far Musaddad, M. PdI, Secangkir Pengabdian, Semanis Kemuliaan

0
622

KHASKEMPEK.COM – Bagi saya pribadi, KH. Ja’far Musaddad bukan sekedar satu almamater, tetapi ia adalah senior, mentor bahkan guru meski saya tidak pernah diajar secara langsung oleh dia.

Usia memang terpaut tidak begitu jauh, tetapi ngaji dan ngawula di Kempek, ia jauh lebih dulu. Sewaktu mengaji kitab Alfiyah, ia talaqqi pada dua guru; Al-Mukarrom Al-Maghfurlah KH. Aqiel Siroj dan Buya H. Ja’far Aqiel Siroj.

Saya pertama kali mengenal Kang Ja’far atau dulu dipanggil Kang Syafawi pada saat pesantren menyelenggarakan acara Haul dan Tasyakkur.

Ia hampir tiap tahun didaulat oleh Masyayikh Kempek untuk memandu para senior dan panitia pelaksanaan event tahunan itu.

Pengalaman bersama Kang Syafawi yang sangat menggetirkan adalah ketika pertama kali Pesantren MTM Khas Kempek kedatangan tamu negara, tidak tanggung tanggung Wakil Presiden RI Ibu Hj. Megawati Soekarno Putri sekitar tahun 2000.

Kami berdua ditugasi memasang 1000 lebih spanduk dan baliho. Kami berputar mengelilingi wilayah tiga Cirebon. SDM, daya dukung dan jejaring waktu itu belum selengkap sekarang.

Kami hampir putus asa, jiwa menangis tanpa keluar air mata. Akhirnya kami menemukan solusi menggunakan jasa tenaga orang-orang yang ada ditempat pemasangan spanduk itu. Berkat inisiatif dan kerja keras bersama dia, pekerjaan pun bisa diselesaikan dengan gembira.

Dia pandai berinteraksi dan berkomunikasi dengan berbagai kalangan, bahkan sesama alumni yang yunior seperti saya pun ia sangat menghargainya.

Ia tidak pernah berhenti mengabdi baik pada ilmu maupun gurunya, karena bagi dia berkhidmah adalah jalan manis kemuliaan di dunia maupun di akhirat.

Saya bersaksi dia orang baik, moga Allah menempatkan tempat terbaik di surga bersama guru-gurunya.

Selamat jalan, moga keluarga dan santri – santri yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Aamien.

NKT.16.12.2020

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here