Kenalkan Program Studi, STIKES KHAS Kempek Gelar Propesa

0
757

KHASKEMPEK.COM, KEMPEK – STIKES KHAS Kempek, Pondok Pesantren KHAS Kempek mengadakan acara PROPESA (Program Pengenalan Studi dan Almamater), acara ini dilaksanakan guna memperkenalkan program studi dan almamater, Kamis (26/09).

Acara PROPESA ini dihadiri oleh wakil ketua LPTNU ( lembaga pendidikan tinggi nahdlatul ulama) Bapak muhammad abidi, para masyayikh, dan para santri yang telah resmi menjadi mahasiswa STIKES KHAS.

Acara yang pertama adalah sambutan oleh Bpk KH. Ni’amillah Aqiel Siroj yang menjelaskan tentang jadwal kuliah, bahwa kuliah dimulai pertama kali nanti tanggal 2 oktober 2019, dengan waktu kuliah 3 hari dalam satu minggu, dan jadwal waktu kuliah di STIKES sama halnya dengan sekolah formal lainnya yaitu dilaksanakan pada siang hari setelah Dhuhur atau pukul 13.00 WIB.

Acara selanjutnya adalah penyerahan simbolis kepada para perwakilan program studi, program studi farmasi diwakilkan oleh sdr. Nur Kholis dan program studi ilmu gizi oleh saudari Hilda Masitoh.

Selanjutnya adalah penjabaran bidik misi yang dipaparkan oleh wakil ketua LPTNU, Muhammad Abidi. Bidik misi sendiri merupakan salah satu program yang diterima oleh STIKES KHAS ini. “Kita sebagai santri selain harus bisa ilmu agama kita juga harus bisa sains, teknologi, enginering, dan matematika (STEM),” tutur beliau.

Beliau juga memaparkan tugas-tugas pendidikan tinggi, yang terkumpul dalam TRIDHARMA PENDIDIKAN TINGGI, yang pertama adalah pengajaran, dimana setiap hari kita belajar dan kita mengajar.

Kedua, penelitian / riset, yang bermaksud nanti akan ada penelitian untuk prakteknya. Dan yang terakhir adalah pengabdian masyarakat, hal ini merupakan hal paling penting dimana kita akan terjun langsung ke masyarakat dalam rangka kkn atau sebagainya.

Dan yang paling terakhir beliau mengucapkan selamat kepada mahasiswa baru STIKES KHAS, semoga menjadi kader NU yang Rahmatan Lil ‘Alamin.

Sambutan terakhir oleh KH Musthofa Aqiel Siroj yang menerangkan tentang perjuangan membangun pesantren KHAS ini. “Kita para guru – guru bismillah, bahwa sesungguhnya segala sesuatu yang dibangun pertama kali itu susah. Awalnya saja tidak enak tapi, nantinya kita akan mencetak sejarah, dan membuka jalan untuk adik – adik kita kedepannya.” Ucap beliau.


Dan sebagai penutupnya adalah do’a yang di sampaikan juga oleh Bpk. KH. Musthofa Aqiel Siroj. (KHASMedia)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here