Kajian Tafsir Jalalain, Iqtibas 6 Al Maidah Ayat 3: Arti Ridho

0
522

KHASKEMPEK.COM – Setelah menyatakan telah menyempurnakan nikmat-Nya terhadap orang-orang mukmin, Allah kemudian menegaskan akan ke ridaan-Nya terhadap Islam sebagai agama mereka. ورضيت لكم الإسلام دينا (dan telah Aku ridai Islam sebagai Agamamu).

Apa yang dimaksud dengan keridaan Allah terhadap Islam dalam ayat ini? رضا (rida) adalah istilah yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan senang dan penerimaan terhadap sesuatu tanpa ada sedikit pun keberatan di dalamnya. Allah meridai Islam sebagai agama berarti Allah telah merasa senang dan menerima sepenuhnya Islam sebagai agama purna bagi umat manusia. Dia pilihkan Islam sebagai seperangkat nilai dan tatacara yang harus dipedomani dan dilaksanakan oleh manusia, baik dalam hubungannya dengan Tuhannya, hubungannya dengan sesama manusia yang lain ataupun hubungannya dengan lingkungan di mana ia hidup.

Islam itu sendiri adalah agama yang bercirikan kepasrahan kepada Allah Sang Pecipta alam semesta ini. Kepasrahan total disini bukan berarti fatalisme, yaitu aliran yang mempercayai bahwa semuanya terserah Allah sehingga manusia tidak perlu berusaha dan bekerja lagi. Kepasrahan yang terkandung dalam Islam adalah kepasrahan dengan makna yang positif. Seperti yang dituliskan oleh Quraisy Shihab dengan sangat baik, bahwa karunia Allah yang tak terhingga menjadikan manusia telah berhutang budi teramat besar kepada-Nya. Sebagai mana layaknya orang yang berhutang budi, manusia sudah seharusnya membayar hutang-hutangnya itu, yaitu dengan mengerjakan apa yang diperintahkan dan dicintai oleh Allah. Tapi, seberapa besar pun usaha manusia untuk membayarnya, semakin ia merasakan dirinya tidak mampu melunasi hutang-hutangnya. Karena kemampuannya untuk membayar hutang selama ini pun berkat karunia dan nikmat dari Allah. Di sinilah, manusia harus mengakui keterbatasan dirinya di hadapan Allah SWT. Pengakuan ini mendorongnya untuk memasrahkan diri sepenuhnya demi beribadah dan berbakti kepada Allah, Tuhan yang menciptakannya.

Islam juga agama yang membawa pesan dan misi perdamaian. Kedamaian yang hendak dicapai oleh Islam adalah kedamaian hati pemeluknya. Dengan meresapi nilai-nilai yang dibawa oleh agama ini, seorang diharapkan menjalani hidup dengan perasaan damai, ia tidak pernah didera rasa takut yang berlebihan dan tidak pula dihinggapi perasaan sedih yang diluar batas kewajaran. Tidak larut dalam kesenangan ketika mendapatkan sesuatu, dan tidak pula hanyut dalam kesedihan dan penyesalan ketika kehilangan akan sesuatu. Kedamaian individu ini pada giliranya melahirkan kedamaian sosial. Karena Islam juga mengajarkan seorang untuk bisa hidup berdampingan dengan yang lainya. Perbedaan tidak seharusnya menjadi alasan untuk saling membenci dan bermusuh-musuhan, akan tetapi sebagai sarana untuk dapat saling mengenal, saling menghormati dan menjalin kerja sama dalam kebaikan.

Islam juga agama yang menghantarkan manusia menuju jalan keselamatan. Keselamatan yang dimaksud disini bukan hanya bersifat ukhrowi, yaitu keselamatan umat manusia dari siksa Allah di akhirat nanti, akan tetapi juga keselamatan duniawi yang manfaatnya dapat dirasakan sekarang ini. Islam, oleh karena itu, mengajarkan umat manusia membangun keseimbangan antara kehidupan dunia yang bersifat profan dan kehidupan akhirat yang bersifat abadi. Kebahagian hidup di akhirat tetap menjadi prioritas tujuan, akan tetapi kebahagian dunia jangan lah dilupakan.

Islam juga tidak memberikan toleransi kepada tindakan-tindakan yang menyakiti orang lain dan bahkan kebaikan keislaman seorang diukur dari sejauh mana orang lain dapat selamat dari ucapan dan tindakannya.

Kalau kita kaji lebih dalam penggunaan kata Islam dan kalimat-kalimat derivasinya di dalam Al Quran, kita akan menemukan Islam sebagai agama yang di bawa oleh seluruh nabi dan rasul sebelum Nabi Muhammad SAW. Ia adalah agama yang dibawa oleh Nabi Nuh AS, Nabi Ibrohim AS, Nabi Musa AS dan Nabi Isa AS. Yaitu agama yang bercirikan ciri-ciri di atas, dan itu lah agama yang diridai oleh Allah SWT.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here